- Pemulung adalah pekerja tangguh. Mereka bekerja dalam situasi dan lingkungan yang sulit tapi tetap bersemangat.
Envira.id, Bekasi – Letnan Jendral TNI (Purnawirawan) Anto Mukti (AM) Putranto didapuk menjadi Ketua Dewan Pembina Ikatan Pemulung Indonesia (IPI) periode 2025-2030. Kepala Staf Kepresidenan itu terpilih secara aklamasi dalam musyawarah nasional (munas) pengukuhan Ikatan Pemulung Indonesia(IPI) di kantor Badan Pengurus Pusat IPI di Kawasan Cikiwul, Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat, 24 Juni 2025.
Munas digelar bersamaan dengan puncak acara perayaan hari jadi ke- 34 organisasi tesebut. Lebih dari 1.250 orang pemulung dari berbagai daerah hadir dalam acara itu. Seluruh peserta munas sepakat mengangkat AM Putranto sebagai ketua dewan pembina.
Peserta munas juga sepakat menunjuk tujuh orang sebagai anggota dewan pembina yakni R.Sudirman, Inkun Pandhika, Ketut Suhardiono, Ono Surono, Denis Simon, Edi Rivai, Karyanto Wibowo, dan La Tofi.
Dalam sambutannya, AM Putranto, mengatakan, pemulung adalah pekerja tangguh. Mereka bekerja dalam situasi dan lingkungan yang sulit tapi tetap bersemangat.
“Mereka mengumpulkan dan menjual sampah kepada pengepul untuk didaur ulang. Itu menciptakan mata pencaharian dan perputaran ekonomi. Mereka juga berkontribusi pada pengurangan pencemaran lingkungan,” ujar mantan Pangdam II Sriwijaya itu.
AM Putranto menegaskan para pengurus IPI baik di tingkat pusat maupun daearah hendaknya konsisten membantu dan memudahkan para pemulung dalam bekerja. Para pemulung harus dipastikan keselamatan dan kesehatannya.
“Mereka rentan terhadap masalah kesehatan karena bergumul dengan sampah. Mereka juga berisiko mengalami kecelakaan,” katanya.
Selebihnya, AM Putranto minta para pengurus IPI untuk memikirkan dan mewujudkan kesejahteraan para pemulung. “ Yang lebih penting bagaimana para pemulung bisa sejahtera seperti warga negara yang lain. Kita pikirkan juga masa depan anak-anak mereka, kehidupannya harus lebih baik” kata dia.

Letjen AM.Putranto, Kepala Staf Presiden RI memberikan sembako kepada pemulung usai pengukuhannya sebagai dewan pembina IPI.
Sementara itu, Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Ikatan Pemulung Indonesia, Pris Polly Davina Lengkong, menuturkan, pihaknya merasa “tersanjung” lantaran AM Putranto mau menjadi ketua dewan pembina organisasi yang dipimpinnya. “Kami bangga dan merasa terhormat karena beliau bersedia menjadi ketua dewan pembina kami,” ujarnya.
Dia berharap, ke depan dibawah bimbingan AM Putranto, Ikatan Pemulung Indonesia dapat melaksanakan program kerja dan misi-nya dengan baik. “Sehingga visi kami yakni perlakuan adil, keamanan dan kesejahteraan bagi para pemulung dapat tercapai,” tambah Pris Polly.
Hal senada disampaikan Sekjen BPP IPI, Asan Bakri. Dengan hadirnya delapan orang tokoh dalam dewan pembina, ia berharap IPI semakin fokus dan terarah menuju visi besarnya. “Dewan Pembina dengan ketua Bapak AM Putranto, membuat kami semakin semangat dan percaya diri dalam menggerakkan roda organisasi,” ujarnya.
IPI didirikan oleh Cathy Lengkong, Ibunda Pris Polly Lengkong dan beberapa orang pelapak dan pemulung di Bantar Gebang , pada tahun 1991. Saat ini, IPI menaungi sekitar 4,2 juta orang pemulung, tersebar di berbagai daerah. IPI kini telah memilki badan pengurus daerah (BPD) di 29 provinsi.
Pada puncak acara peringatan hari jadinya yang ke-3, IPI memberikan sembako kepada 1.250 pemulung. Sebelumnya paad 21 Juni 2025, IPI mengadakan layanan pengobatan gratis berkerja sama dengan Yayasan Khailash Shiva Center bagi 578 orang pemulung di Bantar Gebang.
Penulis: Eni Saeni
Foto: Ardianto Prabowo/ envira.id
 
										