- Ada enam unit kapal dan 500 petugas untuk mengumpulkan sampah padat. DKI komitmen membersihkan sampah hingga tuntas
envira.id, Jakarta—Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta melakukan aksi bersih-bersih di pantai Hutan Mangrove Muara Angke, Pluit, Jakarta Utara. Dalam kegiatan itu, setidaknya berhasil diangkut sebanyak 48 meter kubik sampah. Untuk mengangkut sampah itu, setidaknya ada 500 orang petugas yang dikerahkan
“Mereka gabungan unsur dari Unit Pengelolaan Sampah dan Badan Air dan petugas Suku Dinas LH dari enam kota dan kabupaten, se-Provinsi DKI Jakarta,” kata Wakil Kepala Dinas LH DKI Jakarta, Sarjoko saat mengikuti aksi bersih-bersih itu, akhir pekan lalu.
Saat dilakukan pembersihan, kondisi pantai sedang surut sehingga dapat dilihat dengan jelas sebaran tumpukan sampah yang lebih luas. Situasi ini diakui Sarjoko membuat pekerjaan jauh lebih berat.
Akibatnya, lanjut dia, dari awal semula area yang dibersihkan sepanjang 500 meter menjadi sekitar 3 kilometer, yang hampir semuanya padat sampah. Untuk keperluan pengangkutan yang berat itu, DLH DKI mengerahkan kapal kecil untuk merapat ke tepian.
“Setelah diakut kapal kecil, selanjutnya dipindahkan ke kapal besar untuk dibawa ke darat untuk diangkut lagi ke tempat pembuangan akhir,” katanya.
Meski medan pembersihan ini cukup banyak, Sarjoko memastikan pihaknya akan terus melakukan bersih-bersih sampah hingga kondisi pantau Hutan Mangrove Muara Angke bersih.
Namun, ia menegaskan, dibutuhkan komitmen semua pihak untuk ikut berperan aktif, termasuk pihaknya akan melakukan edukasi kepada masyarakat sekitar untuk menjaga kebersihan lingkungan.
Untuk kelengkapan dan kelancaran pembersihan sampah di kawasan pesisir hutan mangrove itu, DLH DKI Jakarta mengerahkan tiga unit kapal sampah, dari semula dua menjadi enam unit. []
Penulis: Ahmadi Supriyanto