Warga Jakarta yang Memilah Sampah Masih Minim

oleh Ahmadi
  • Dengan sosialisasi, kelak, tiap rumah sudah bisa memilah sampah sendiri.

envira.id, Jakarta—Jumlah rumah tangga di Jakarta yang memilah sampah ternyata masih minim. Ambil contoh yang terdata di wilayah Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, warga yang memilah sampah baru sebesar 23 persen.

“BPS RW harus lebih massif mengajak warga memilah sampah dari rumahnya untuk mengurangi volume residu sampah yang harus dibuang ke TPST Bantang Gebang, Bekasi,” kata Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Pusat, Slamet Riyadi saat mengikuti sosialisasi Peraturan Gubenur (Pergub) DKI Jakarta nomor 77 tahun 2020, tentang Pembinaan Implementasi Pengelolaan Sampah lingkup Rukun Warga (RW), Rabu (29/5).

Dalam sosialisasi yang diikuti 50 warga Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat, itu juga diikuti oleh pengurus RW dan Bidang Pengelola Sampah (BPS) RW Kelurahan Karet Tengsin.

Dengan diadakannya sosialisasi ini, maka dia berharap nantinya tiap rumah sudah bisa memilah sampah.

Sementara itu, Kepala Bagian Penataan Kota dan Lingkungan Hidup (PKLH) Setko Administrasi Jakarta Pusat, Martua Sitorus, mengatakan, selain menginformasikan tentang regulasi, sosialisasi ini juga merupakan upaya meningkatkan kesadaran warga untuk mengelola sampah dari rumah.

“Sosialisasi ini akan terus berlangsung sampai ke tujuh wilayah kecamatan lain,” katanya.

Karena itu, Martua berharap, melalui sosialisas ini persentase pengelolaan sampah di lingkungan rumah tangga terus meningkat. []

Penulis: Ahmadi Supriyanto

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?