- Lomba ini diharapkan dapat memacu masyarakat untuk memaksimalkan penggunaan bahan daur ulang yang dapat meningkatkan ekonomi warga.
envira.id, Jakarta—Warga Universitas Indonesia (UI), mulai dari mahasiswa, staf pengajar, tenaga kependidikan, hingga alumni UI memamerkan 15 busana berbahan dasar daur ulang.
Lomba rancang busana mengusung konsep daur ulang sampah ini menggunakan bahan dari plastik, kertas, kardus, botol plastik air mineral, dan memanfaatkan bahan-bahan bekas. Peserta dipacu mengkreasikan desain busana untuk menggambarkan keberlanjutan atau Sustainability Development Goals (SDGs).
Gelaran ini dilakukan dalam rangka Peringatan Dies Natalis ke-74 Universitas Indonesia (UI) tahun 2024.
“Lomb ini sejalan dengan tema dies natalis yang diusung tahun ini, yaitu ‘Sinambung Membangun Indonesia Lestari’,” kata Wakil Rektor Bidang SDM dan Aset, Prof. Dr. Ir. Dedi Priadi, DEA., di Kampus UI Depok, Rabu (7/2).
Ia berharap berbagai kompetisi tersebut dapat mempersatukan kebersamaan sebagai keluarga UI, karena kompetisi adalah lambang kekompakan.
Roshamur Cahyan dari Fakultas Farmasi, yang mengikuti lomba mengatakan, rancangannya bertajuk busana Forestrania mengambil konsep Reveal in the Resurgence: Recycled Reverie of Sustainable Threads of Culture dengan menggunakan plastik bekas, koran, dan kain bekas pakai.
Konsep ini, kata dia, terinspirasi dari banyaknya minat orang untuk mengubah sesuatu yang sudah tidak bernilai menjadi bernilai jual tinggi. Bahan yang sebelumnya tidak terpakai menjadi bahan pakai sangat indah yang memiliki nilai budaya dan mempunyai value yang baik secara ekonomi. Dalam rancangannya, Roshamur menyebut menggunakan 99 persen bahan daur ulang. []
Penulis: Ahmadi Supriyanto