- Agar pelibatan masyarakat efektif berjalan, Pemkot melakukan sinergi dengan Pemprov Riau dengan menyiapkan tiga langkah strategis
envira.id, Jakarta—Pelibatan masyarakat dalam mengatasi permasalahan sampah mutlak diperlukan. Menyadari hal ini, peran RT—RW dan juga Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) sangat penting agar pengelolaan sampah bisa maksimal.
“Kami telah bersinergi dengan Pemprov Riau dalam penanganan sampah. Dan, kedua belah pihak telah melakukan berbagai upaya,” kata Sekda Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution dalam sebuah kesempatan, awal pekan ini.
Salah satu upaya yang dilakukan kata Indra adalah keikutsertaan lembaga kemasyarakatan seperti LPM dah RT-RW. supaya pengelolaan sampah, khususnya di lingkungan perumahan, bisa optimal
Beberapa langkah yang telah disiapkan di antaranya adalah pertama, penyediaan tempat penampungan sementara (TPS) sampah dan penyelenggaraan Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS 3R). Kedua, bantuan sarana dan prasarana pengelolaan sampah di TPA Muara Fajar. Ketiga, edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat. Keempat, memaksimalkan kinerja TPS Regional yang berada di kabupaten dan kota lainnya.
Untuk keperluan pengangkutan sampah, kata Indra, DLHK Pekanbaru telah melakukan kontrak kerja pengelolaan sampah dengan pihak ketiga. “Mengingat tingginya volume sampah, tentu dibutuhkan armada dan kualitas peralatan yang memadai,” sambung dia.
Pemkot Pekanbaru sebelumnya juga telah menggandeng pihak swasta, yakni PT Pancanaka Tuah Madani untuk mengolah sampah hingga memiliki nilai ekonomis. Pihak Pancanaka tidak sendiri. Ia menggandeng investor dari Jerman dan Singapura untuk melaksanakan kerja sama dengan Pemkot Pekanbaru yang nota kesepahamannya telah dilakukan awal Februari lalu.
Proyek pengelolaan sampah ini dilakukan dengan sangat serius. Untuk proyek pabrikasi saja, anggaran yang telah disiapkan mencapai Rp700 miliar, sedangkan total keseluruhan mencapai Rp1 triliun. Secara operasional, pembiayaan dan teknologi ditanggung dan dikerjakan oleh perusahaan. Setelah 25 tahun berjalan akan diserahkan ke Pemkot Pekanbaru.
Sekadar informasi, Pemko Pekanbaru mendapat penghargaan berupa sertifikat Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), yang telah ditunggu selama satu dekade terakhir. “Pencapaian tersebut tentu atas upaya dan komitmen bersama,” ujar Indra. []
Penulis: Ahmadi Supriyanto