- Tema “Hutan dan Kesehatan” dimaksudkan untuk memberikan kesadaran akan pentingnya hutan yang telah menopang kehidupan begitu banyaknya melalui fungsi hutan bagi kesehatan.
envira.id, Jakarta—Tiap tanggal 21 Maret, warga dunia memperingati Hari Hutan Internasional atau International Day of Forest.
Hari Hutan Internasional yang lahir tahun 2012 bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya semua jenis hutan. Kesepakatan ini dituangkan dalam konvensi Perserikatan Bangsa—Bangsa (PBB) dalam melalui resolusi Majelis Umum PBB 28 November 2012.
Di PBB, penyelenggaraan Hari Hutan Internasional dilakukan oleh Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO). Lembaga ini bekerja sama dengan pemerintah dan organisasi terkait lainnya, termasuk di setiap negara.
Hari Hutan Internasional, sebut PBB, merupakan kesempatan yang harus dimanfaatkan untuk merayakan pencapaian dalam pelestarian satwa liar, serta mendidik masyarakat tentang hutan dan ekosistemnya.
Setiap tahun, pada peringatan Hari Hutan Internasional selalu dijadikan kesempatan untuk mengatasi masalah global serta memobilisasi kemauan politik untuk mengambil tindakan.
Karena itulah, PBB berharap pada peringatan Hari Hutan Internasional negara—negara dapat melakukan upaya lokal, nasional, dan internasional untuk mengatur kegiatan yang melibatkan hutan dan pohon, seperti kampanye penanaman pohon dan kegiatan yang mendukung lainnya.
Di Indonesia, Kementerian Lingkungan Hidup (KLHK) menyebut, Hari Hutan Internasional diadakan sebagai sarana edukasi tentang hutan ke berbagai pihak.
Rangkaian kegiatan memperingati Hari Hutan Internasional di Indonesia biasanya berbagai aktivitas yang mengarah pada peningkatan rasa cinta terhadap hutan. Seperti penanaman pohon, reboisasi, kampanye akan pentingnya fungsi dan pentingnya hutan, sejumlah kegiatan lainnya.
Tema Hari Hutan Internasional 2023 adalah “Hutan dan Kesehatan”. Yang ingin dicapai dari tema ini adalah kesadaran bahwa hutan memiliki fungsi penting terhadap kesehatan manusia dan kehidupan.
Fungsi–fungsi kesehatan ini diperoleh dari kemampuan hutan yang luar biasa dalam memurnikan air, mengikat karbon yang dapat mencegah perubahan iklim. Hutan juga berperan penting sebagai penyedia makanan dan obat-obatan. []
Penulis: Ahmadi Supriyanto