Bantul Adopsi Teknologi Taiwan Kelola Sampah Berkelanjutan

oleh Ahmadi
  • Selain kesadaran masyarakat dan peran serta semua pihak, teknologi menjadi sumber daya utama dalam mengatasi sampah.

envira.id, Jakarta—Pemerintah Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, mengadopsi teknologi pengelolaan sampah dari Paneltech, perusahaan teknologi lingkungan venture Amerika Serikat dan Taiwan.

Konsep teknologi ini menekankan pada pengelolaan sampah secara mandiri, bertanggung jawab, dan berkelanjutan.

“Teknologi Paneltech punya pengalaman panjang dalam mengatasi masalah sampah terburuk menjadi pulau terbersih,” kata Lurah Panggungharjo, Sewon, Bantul Wahyudi Anggoro Hadi di Bantul, Senin (20/11).

Kerja sama ini sebelumnya telah dijajaki oleh Bupatu Bantul Abdul Halim Muslih yang berkunjung ke Taiwan pada 17-19 November 2023. Langkah ini merupakan tindak lanjut dari upaya mengurangi masalah sampah akibat penutupan TPST Piyungan secara permanen pada Januari 2024.

Anggoro mengatakan, Bantul menjadi daerah pertama di Indonesia yang bakal menerapkan teknologi pengelolaan sampah dari Paneltech ini.

Untuk itu, ia memastikan, tim yang akan bekerja sama dengan Paneltch telah disiapkan, di antaranya Perumda Aneka Dharma Waste Management untuk pengelolaan sisi hilir, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bantul di sisi tengah, dan aplikasi layanan digital sampah (pastiangkut.id) di sisi hulu.

Anggoro menegaskan, teknologi menjadi sumber daya utama dan penting dalam pengelolaan sampah.

“Infrastruktur dibangun melalui Program Bantul Bersama (Bantul Bersih Sampah 2025), infrastruktur teknologi hijau berkelanjutan,” tutupnya. []

Penulis: Ahmadi Supriyanto

 

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?