DKI Ajak Swasta Hijaukan Jakarta 

oleh Ahmadi
  • Keterlibatan aktif swasta dalam mengatasi permasalahan sampah dan mendukung program penghijauan sangat penting.

envira.id, Jakarta—Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan penghijauan di kawasan Waduk Kampung Rambutan Dua, Kelurahan Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur.

Aksi Pemprov DKI yang merupakan bagian dari penataan kota Jakarta ini melibatkan peran swasta. Dalam hal bersinergi dengan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (Indocement) dan PT Solusi Bangun Indonesia (SBI).

Penanaman pohon ini bagian dari komitmen lingkungan dari PT Indocement dan PT SBI selaku off-takers dari hasil pengolahan sampah Refuse Derived Fuel (RDF) di TPST Bantargebang.

Secara simbolis Pj. Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bersama jajaran PT Indocement dan PT SBI secara simbolis melakukan penanaman 20 pohon tabebuya. Total ada 240 pohon yang ditanam di waduk dengan lahan seluas 1,25 hektar tersebut.

“Keterlibatan aktif keduanya dalam mengatasi permasalahan sampah dan mendukung program penghijauan melalui penanaman pohon merupakan contoh nyata komitmen mereka terhadap lingkungan dan kesejahteraan masyarakat,” kata Heru.

Heru dalam kesempatan tersebut sangat mengapresiasi keterlibatan dunia usaha dalam melestarikan lingkungan di Jakarta dan perlu ditiru perusahaan lainnya.

Karenanya, Heru mengajak para stakeholders maupun swasta lainnya di Jakarta untuk turut serta mendukung program penghijauan melalui penanaman di berbagai lokasi.

“Penanaman pohon ini untuk beautifikasi, supaya rindang dan menyerap air. Saya minta seluruh stakeholders di Jakarta terlibat untuk tanam pohon di mana saja, jumlahnya silakan disesuaikan. Hari ini SBI dengan Indocement turut serta menghijaukan Jakarta,” kata Heru.

Mengenai Waduk Kampung Rambutan Dua, Heru menjelaskan, bertujuan untuk mengendalikan debit aliran Kali Cipinang dan menambah area resapan air.

Selain itu, kehadiran waduk juga sebagai cadangan air pada saat musim kemarau, konservasi alam, serta menambah ruang terbuka biru sekaligus ruang interaksi publik di wilayah Jakarta.

Heru menegaskan, waduk ini merupakan salah satu waduk pengendali banjir dari total 12 waduk di Jakarta Timur. Waduk ini pengendali debit aliran Kali Cipinang.

“Terdapat juga instalasi pengolahan air limbah atau IPAL di dekat lokasi, sehingga air masuk ke waduk sudah jernih dan bersih,” jelas Heru.

Penulis: Ahmadi Supriyanto

Ahmadi
Author: Ahmadi

Berita Terkait

Tinggalkan Komentar

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?