- Sampah yang berkumoul di Pulau Untung Jawa bukan dari aktivitas warga maupun wisatawan.
envira.id, Jakarta—Sebanyak 21,1 ton kubik sampah kiriman yang tercecer di pesisir Pulau Untung Jawa, Kepulauan Seribu Selatan, berhasil diangkut Petugas Kebersihan Pesisir Pantai Suku Dinas Lingkungan Hidup (Sudin LH) Kepulauan Seribu.
Untuk membersihkan sampah sebanyak itu dikerahkan 25 personil yang bertugas mengangkut dan membersihkan sampah kiriman yang terapung di sepanjang pesisir pantai Pujasera dan Taman Arsa Pulau Untung Jawa.
“Sampah kiriman ini sudah terlihat sejak Sabtu (7/5) pagi kemarin, petugas langsung membersihkan dari pagi hingga malam hari. Totalnya sebanyak 21,1 ton sampah berhasil diangkat,” kata Kepala Sudin Lingkungan Hidup (LH) Kepulauan Seribu, Sujanto Budiroso dalam keterangannya, Minggu, 7 April 2023.
Sujanto menyebut, sampah i5u bukan sampah warga atau wisatawan, melainkan sampah kiriman yang hanyut di tengah laut terbawa angin yang mengarah ke pesisir Pulau Untung Jawa.
Adapun sampah yang berhasil diangkut tersebut berupa batang pohon, bambu, plastik kemasan hingga styrofoam.
Setidaknya, disiapkan satu armada Kapal Samtama (Sampah Tanggung Jawab Bersama) dan tiga unit germor yang akan mengangkut sampah kiriman itu ke tempat pembuangan sampah sementara (TPS).
“Dalam pembersihan ini kami juga dibantu 20 petugas PPSU ,” tandasnya.
Guna memastikan 5idak ada sampah di sekitar pantai, Budiroso memastikan, hingga hari ini petugasnya terus melakukan pengecekan dan pembersihan di pesisir pantai. Harapannya, tidak ada sampah kiriman kembali.
“Setiap hari petugas kami selalu membersihkan sampah di pesisir pantai bahkan di tengah laut. Biasanya sampah tersebut kita tampung dulu di TPS untuk dipilah bahkan dikeringkan, Kita berusaha sebisa mungkin sampah yang dibawa ke darat seminimal mungkin,” katanya.
Meski sampah ini merupakan sampah kiriman, ia tetap mengimbau warga untuk berhenti membuang sampah ke laut atau sungai. []
Penulis: Ahmadi Supriyanto